Perbedaan Arti Drop Off dan Pick Up dalam Logistik

Ada dua istilah dalam logistik dengan makna yang sama yakni titik muat barang. Di lokasi tersebut, barang yang dikirim akan dimuat ke dalam angkutan untuk kemudian diantarkan ke tujuan. Baik itu transportasi via darat, laut, maupun udara. Kedua istilah yang dimaksud adalah drop off dan pick up.

Keduanya istilah tersebut mungkin terdengar tidak asing. Namun tahukah anda? Meski memilik makna yang sama, namun terdapat perbedaan arti drop off dan pick up. Pada artikel ini akan dibahas selengkapnya mengenai hal tersebut.

Perbedaan Arti Drop off dan Pick Up

Drop off adalah titik untuk tempat pengantaran paket atau muatan cargo. Dengan kata lain, drop off mengacu pada kantor layanan ekspedisi atau jasa pengiriman barang. 

Sementara pick up adalah titik penjemputan barang yang mengacu pada lokasi pihak pengirim. Jika pada drop off pelanggan yang mengantarkan barang ke kantor jasa ekspedisi, maka pick up adalah layanan dimana pihak ekspedisi menjemput barang ke lokasi pelanggan.

Perbedaan drop off dan pick up terletak pada siapa yang mengantar barang atau menjemputnya di lokasi yang telah disepakati. Tentunya, terdapat masing-masing keunggulan dan kekurangan baik pada drop off maupun pick up.

Keunggulan Serta Kekurangan yang Ada Pada Drop Off dan Pick Up

Ada dua hal yang dapat ditonjolkan mengenai kelebihan dan kekurangan drop off serta pick up. Dua hal tersebut adalah efisiensi waktu dan biaya.

Dari segi efisiensi waktu, drop off memungkinkan pelanggan untuk memiliki fleksibilitas. Dengan kata lain, pelanggan dapat mengantarkan kapan saja barang yang akan dikirim ke kantor ekspedisi, asalkan masih di dalam jam operasional. 

Namun, masalah lain justru timbul jika barang yang akan diantar mempunyai kebpasitas dan ukuran yang berat. Sementara, transportasi yang tersedia tidak mendukung untuk hal tersebut. Selain itu, biaya BBM menuju kantor ekspedisi juga harus diperhitungkan.

Sementara, pelanggan harus stand by di tempat dan menunggu pihak ekspedisi datang menjemput barang jika memilih layanan pick up. Terlepas dari keharusan untuk stand by, layanan pick up dinilai lebih efektif baik dari segi waktu maupun biaya.

Kemungkinan kendala seperti tidak tersedianya transportasi yang kurang memadai serta biaya untuk BBM dapat diatasi jika menggunakan layanan pick up. Namun, dalam beberapa hal, biasanya pihak ekspedisi mengenakan biaya tambahan untuk layanan pick up. 

Memang, saat ini banyak terdapat perusahaan jasa ekspedisi atau jasa pengiriman barang yang menyediakan layanan gratis pick up. Namun umumnya, hal tersebut hanya berlaku untuk daerah dan jenis barang tertentu saja.

Jasa Pengiriman Barang dengan Layanan Gratis Pick Up

Jika anda adalah seorang pengusaha atau pemilik bisnis di Kota Medan yang sedang mencari jasa pengiriman barang dengan layanan gratis pick up, Diallogistik adalah jawabannya.

Diallogistik siap diandalkan untuk mewujudkan efisiensi bisnis anda. Selain menyediakan layanan gratis pick up, kami juga menawarkan jasa packing barang dan juga asuransi pengiriman.

Selain mudah, mengirimkan barang bersama Diallogistik juga pasti aman, cepat, dan terpercaya.